Langsung ke konten utama

KENDURI

Kenduri

"dari Wikipedia, ensiklopedia gratis"pat ke navigasi
Lompat ke pencarian
Kenduri atau selametan atau kenduren ( Jawa panggilan untuk kenduri) adalah ritual Jawa . Kenduri adalah pesta untuk mengingat sesuatu, meminta berkah, dan upacara keagamaan lainnya.
Kenduri biasanya merupakan kumpulan komunitas dan dipimpin oleh orang tertua atau seseorang yang memiliki pengetahuan agama. Pertemuan ini biasanya hanya untuk populasi pria. Bagi wanita, jamuan makan ini memberi mereka kesempatan untuk bersosialisasi saat mereka menyiapkan makanan untuk Kenduri.
Tradisi Kenduri
Biasanya yang diundang adalah laki-laki yang telah berkeluarga ( Kepala Keluarga ) kalau berhalangan atau tidak ada biasa anak laki-lakinya, pada saat kenduri ada satu orang yang ngujupke( mengikrarkan) dan orang yang dipercaya ngujupke itu sekaligus memimp[in kenduri
Macam-macam kenduri,  
  1. Kenduri Mitoni sebelum ada acara mitoni ada Ngupat ( Umur kehamilan empat bulan, Ngliman umur kandungan lima bulan dan mitoni ( umur kandungan bayi ) tujuh bulan
  2. Kenduri Puputan sebelum acara puputan itu proses manusia lahir dari jabang bayi keluar berbarengan dengan keluarnya Ari-ari maka muncullah ritual Mendem Ari-ari yangh biasanya dilakukan oleh ayah nya, setelah mendem ari-ari ritual selanjutnya adalah Brokohan ( menyambut kehadiran bayi yang telah lahir dengan selamat baru setelah lima hari( Sepasar) anak lahir ada ritual lagi yaitu Sepasaran dan bagi yang memeluk agam islam masih ada satu lagi Aqiqoh dilakukan pada hari ketujuh setelah kelahiran, proses selanjutnya adalah Puputan ( Puputan Puser ) berarti taliu puser bayi telah puput ( Putus) dan ini tidak bisa dipastikan hari keberapa masing-masing bayi berbeda . setelah itu acara Selpanan atau 35 hari
  3. Kenduri Selapanan
  4. Kenduru Suronan
  5. Kenduri Munggahan
  6. Kenduri Bakdan
  7. Kenduri selikuran
  8. Kenduri Syukuran
  9. Kenduri Weton                                                         

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ngenal Sedulure Dewe

KAKANG KAWAH ADI ARI - ARI adalah bagian dari hidup kita yg selalu mendampingi dan menjaga jasad kita, mereka berada dekat dari kita meskipun tak bisa diliat oleh mata, namun menurut para ahli kebatinan saudara kita sangatlah berperan penting dalam kehidupan terutama untuk menunjang roses dlm pembentukan JIWA yg manunggal, karena merekalah yg menuntunkan sukma dan ruh kita kealam suwung atau alam kelanggengan. oleh sebab itu maka perlulah  kita sebelum mempelajari ilmu kebatinan terlebih dahulu untuk mempelajari ilmu saudara kita atau dengan istilahnya ” NGOCO TANPO PENGILON” yaitu bercermin tanpa sebuah kaca, saudara kita ini terdiri dari; 1. KAKANG KAWAH yang disebut KAWAHIYAH, berada di TIMUR tempatnya, perwujudanya berupa AIR KETUBAN yang keluar terlebih dahulu dari kandungan, berwarna PUTIH. 2. ADI ARI-ARI yang juga disebut HARIYAH , berada di BARAT tempatnya, berupa ARI-ARI yang keluar setelah kita lahir, berwarna KUNING. 3. TALI...

Wejangan Krisna kepada Arjuna sebelum perang melawan Karna

KRISHNA: : "  Apa yang kusampaikan kepadamu bukanlah hal baru; sudah berulang kali kusampaikan di masa lalu." ARJUNA:  Apa maksudmu dengan masa lalu? Kapan? KRISHNA: Dari masa ke masa, di setiap masa.Sesungguhnya kita semua telah berulang kali lahir dan mati,aku mengingat setiap kelahiran dan kematian. Kau tidak, itu saja bedanya. Setiap kali keseimbangan alam terkacaukan,dan ketakseimbangan mengancam keselarasan alam,maka “Aku” menjelma dari masa ke masa,untuk  mengembalikan keseimbangan alam. “Aku” ini bersemayam pula di dalam dirimu,bahkan di dalam diri setiap makhluk hidup,segala sesuatu yang bergerak maupun tak bergerak. Menemukan “Sang Aku” ini merupakan pencapaian tertinggi. Dengan menemukan jati diri, Sang Aku Sejati,segala apa yang kau butuhkan akan kau peroleh dengan sangat mudah. Berkaryalah dan Keberadaan akan membantumu. Sesuai dengan sifat dasar masing-masing. Manusia dibagi dalam 4 golongan utama. 1.    Para Pemikir bek...

Hubungan Hakekat Sholat dan Pengenalan Diri

Sunan Bonang menghubungkan hakikat salat berkaitan dengan pengenalan diri, sebab dengan melakukan salat seseorang sebenarnya berusaha mengenal dirinya sebagai ‘yang menyembah’, dan sekaligus berusaha mengenal Tuhan sebagai ‘Yang Disembah’. bait-bait dalam Suluk Wujil pa da bait ke-12 dan selanjutnya Sunan Bonang menulis: 12 Kebajikan utama (seorang Muslim) Ialah mengetahui hakikat salat Hakikat memuja dan memuji Salat yang sebenarnya Tidak hanya pada waktu isya dan maghrib Tetapi juga ketika tafakur Dan salat tahajud dalam keheningan Buahnya ialah mnyerahkan diri senantiasa Dan termasuk akhlaq mulia 13 Apakah salat yang sebenar-benar salat? Renungkan ini: Jangan lakukan salat Andai tiada tahu siapa dipuja Bilamana kaulakukan juga Kau seperti memanah burung Tanpa melepas anak panah dari busurnya Jika kaulakukan sia-sia Karena yang dipuja wujud khayalmu semata 14 Lalu apa pula zikir yang sebenarnya? Dengar: Walau siang malam berzikir Jika tidak dibimbing petu...